Apa itu Air Lindi? Kenapa harus diuji?

Air Lindi umumnya dapat ditemukan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Dinas Lingkungan Hidup setempat berkewajiban untuk melakukan pengujian terhadap kualitas air lindi yang ada pada TPA setiap daerah. Hal ini untuk memastikan bahwa lingkungan di sekitarnya tidak tercemar oleh air lindi tersebut. Air Lindi atau leacheat merupakan air limbah yang dihasilkan akibat masuk nya air eksternal seperti air hujan ke dalam timbunan sampah yang melarutkan materi organik dari hasil dekomposisi sampah
Kandungan Berbahaya Air Lindi
Pada dasarnya, Air lindi memiliki banyak kandungan zat beracun yang dapat mencemari tanah di bawahnya dan berpotensi mencemari air tanah di sekitarnya. Cairan tersebut dapat sangat membahayakan bagi lingkungan. Kandungan dalam air lindi seperti senyawa organik terlarut, padatan tersuspensi, berbagai asam, logam beracun, dan mikroorganisme dapat menyebabkan sarang penyakit dan merusak kualitas tanah di dalamnya. Oleh sebab itu untuk menjaga dan memantau kualitas lingkungan di sekitar TPA maka diperlukan pengujian terhadap air lindi.
Kandungan kadmium yang terkandung di air lindi bisa menyebabkan anemia, gagal ginjal,kerusakan prostat dan paru-paru. Air ini juga mengandung merkuri yang dapat menyebabkan tremor, anemia, penurunan trombosit, kejang, hilang memori, hingga gagal ginjal akut. Yang paling umum terjadi adalah penyakit seperti iritasi kulit, dermatitis, diare dan penyakit gusi akibat dari kandungan nikel yang ada di air lindi.