Apa itu Reverse Osmosis (RO)?
Reverse Osmosis (RO) adalah suatu metode penyaringan yang dapat menyaring berbagai molekul besar dan ion-ion dari suatu larutan dengan cara memberi tekanan pada larutan. Larutan itu akan mengalir ke salah satu membran seleksi (lapisan penyaring). Proses tersebut menjadikan zat terlarut terendap di lapisan yang dialiri tekanan sehingga zat pelarut murni bisa mengalir ke lapisan berikutnya. Membran seleksi itu harus bersifat selektif atau bisa memilah yang artinya bisa dilewati zat pelarutnya (atau bagian lebih kecil dari larutan) tetapi tidak bisa dilewati zat terlarut seperti molekul berukuran besar dan ion-ion.

Pengertian Osmosis
Osmosis adalah sebuah fenomena alam yang terjadi dalam sel makhluk hidup dimana molekul pelarut akan mengalir dari daerah berkonsentrasi rendah ke tinggi melalui membran semipermeabel. Membran semipermeabel ini menunjuk ke membran sel atau membran apa pun yang memiliki struktur yang mirip. Gerakan dari pelarut berlanjut sampai sebuah konsentrasi yang seimbang tercapai di kedua sisi membran. Reverse osmosis adalah sebuah proses pemaksaan sebuah terlarut dari sebuah daerah konsentrasi terlarut tinggi ke rendah melalui sebuah membran. Proses ini menggunakan sebuah tekanan melebihi tekanan osmotik.
Baca juga : Pentingnya Memantau Kualitas Air
Pengaplikasian Reverse Osmosis (RO)
Untuk mendapatkan air tawar dari air laut bisa dilakukan dengan cara RO. Suatu proses penyaringan air laut dengan menggunakan tekanan dialirkan melalui suatu membran saring. Sistem ini disebut SWRO (Seawater Reverse Osmosis) dan banyak digunakan pada kapal laut atau instalasi air bersih di pantai. Proses ini telah digunakan untuk mengolah air laut untuk mendapatkan air tawar, sejak awal 1970-an.
Disamping keperluan akan air bersih dan air minum, reverse osmosis juga dipakai untuk air produksi dan air boiler di sebagian industri. Beberapa industri yang menggunakan yaitu industri makanan, minuman, pharmacy, hotel, otomotif, militer, rumah sakit, dan lain-lain