Sebagai perusahaan yang memiliki visi menjadi trendsetter laboratorium lingkungan di ASEAN pada tahun 2026, PT Graha Mutu Persada (GMP) semakin gencar meningkatkan berbagai aspek dalam perusahaan. Terbaru, manajemen PT Graha Mutu Persada menyelenggarakan program Team Synergy Program (TSP) sebagai bagian dari realisasi wacana continuous improvement perusahaan.
Team Synergy Program sendiri diselenggarakan dengan membagi karyawan menjadi kelompok-kelompok yang lebih kecil, sekitar 5-6 orang / kelompok. Setiap kelompok menyusun program yang dapat meningkatkan kualitas perusahaan dari berbagai aspek, termasuk kualitas layanan.
Aspek tersebut dinilai krusial demi menjaga komitmen perusahaan dalam memberikan responsibility pelayanan prima dengan proses yang cepat, tepat, dan handal.
Pada ajang Team Synergy Program (TSP) kali ini, kelompok X keluar sebagai pemenang pertama. kelompok ini diketuai oleh Duwi Widayati beranggotakan Khuswatun Khasanah, M. Sahrul, serta Dymas Eka.
Di bawah bimbingan bapak Citra Kusuma Widayat, kelompok ini mengusung judul “Peningkatan Waktu Drafting LHU Mencapai Efisiensi Minimal 81% melalui Matrik Uji Non KAN Apps SmartLab”.
Pemenang Program Continuous Improvement PT Graha Mutu Persada
Program ini dilandaskan pada hasil asesmen kelompok 5 Team Synergy Program. Mereka mengangkat permasalahan dimana proses drafting LHU untuk matriks pengujian Non KAN masih berjalan manual. Problem tersebut dipotret sebagai potensi improvement yang dapat dioptimalkan.
Muhammad Sahrul selaku anggota kelompok 5 menyatakan “Program ini berangkat dari gagasan yang diinisiasi leader kita, mbak Duwi. Dia mengusulkan wacana untuk mempermudah pekerjaan admin lab dalam pembuatan draft LHU supaya lebih efisien”.
Pria yang akrab disapa Sahrul tersebut menyatakan bahwa penggunaan teknologi berupa aplikasi SmartLab menjadi penunjang utama program ini. “Penggunaan aplikasi SmartLab memudahkan pererjaan admin lab sehingga tidak perlu drafting Laporan Hasil Uji (LHU) untuk pengujian Non KAN secara manual lagi”.
Faktor efisiensi baik dari segi pekerjaan maupun waktu dan energi juga yang menurut Sahrul menjadi salah satu winning factor dari program ini. Tak tanggung-tanggung, program ini dapat memangkas hingga 81% total waktu yang dibutuhkan dibandingkan pekerjaan secara manual.
Tanggapan Manajemen PT Graha Mutu Persada
Improvement yang dilakukan oleh kelompok X sendiri mendapat apresiasi penuh dari perusahaan. Adi Darma selaku Chief Operating Officer PT Graha Mutu Persada menyatakan bahwa improvement semacam ini sangat dibutuhkan perusahaan.
“Sangat membantu mas, yang dilakukan oleh kelompok pak Citra kemarin pada dasarnya kan automasi, jadi kita mengantisipasi peningkatan omset.” Ia juga menambahkan, ” ketika load (beban) bertambah, kita tidak perlu menambah man power”.
Sebagai perwakilan manajemen, Adi Darma menyatakan bahwa gagasan seperti ini diperlukan agar budaya berpikir kritis tertanam ke seluruh karyawan. Ia juga berharap melalui program ini, karyawan memiliki keingingan untuk meningkatkan kinerjanya yang kemudian termanifestasi melalui gagasan yang berkualitas.
Meski beberapa kali mengalami perubahan format, program continuous improvement ini akan dilaksanakan berkala dalam lingkup internal PT Graha Mutu Persada. Tujuannya tentu menunjang tujuan perusahaan menjadi trandsetter laboratorium lingkungan di ASEAN pada tahun 2026.
Dengan komitmen tinggi untuk senantiasa melakukan peningkatan kualitas layanan dengan terus melakukan continuous improvement, PT Graha Mutu Persada siap menjadi solusi atas kebutuhan pengujian kualitas lingkungan di instansi Anda. Hubungi narahubung PT Graha Mutu Persada dengan klik ikon WhatsApp yang tersedia di pojok kanan bawah laman ini.