Indonesia Tunjukkan Komitmen Hijau Di Forum Hutan PBB

Indonesia Tunjukkan Komitmen Hijau Di Forum Hutan PBB

filip-zrnzevic-QsWG0kjPQRY-unsplash

Indonesia menunjukkan komitmen yang kuat terhadap upaya pelestarian hutan dan lingkungan di United Nations Forum on Forest (UNFF) ke-19 di New York, Amerika Serikat. Delegasi Indonesia, yang dipimpin oleh Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong, terlibat dalam pembahasan strategis mengenai kebijakan hutan serta menyelenggarakan kegiatan tambahan seperti diskusi dengan para pakar dan pameran selama acara UNFF. Wakil Menteri Alue juga menegaskan pencapaian Indonesia dalam menurunkan tingkat deforestasi dan komitmennya terhadap alokasi perhutanan sosial.

Indonesia juga menyoroti langkah-langkah dalam membangun ekonomi berbasis hutan, dengan memberdayakan masyarakat dalam sektor perekonomian publik. Capaian Indonesia dalam mengelola hutan dan lahan, terutama dalam upaya mitigasi emisi gas rumah kaca melalui program Indonesia’s FOLU Net Sink 2030, dipamerkan dalam UNFF. Tak hanya menyoroti kebijakan, pameran ini juga menampilkan produk-produk hasil hutan bukan kayu Indonesia, menunjukkan potensi ekonomi berkelanjutan dari sumber daya alam.

Forum PBB untuk Hutan, sebagai bagian dari Dewan Ekonomi dan Sosial PBB (ECOSOC), telah mencapai sejumlah kesepakatan penting sejak dimulai pada tahun 2000. Fokus UNFF ke-19 adalah mencapai target jangka menengah terkait Pengaturan Internasional tentang Hutan dan memastikan pencapaian Tujuan Hutan Global selaras dengan target Pembangunan Berkelanjutan. Langkah maju dari UNFF ke-19 akan ditandai dengan deklarasi Segmen Tingkat Tinggi dan resolusi omnibus, yang akan membahas hasil tinjauan jangka menengah serta Program Kerja Empat Tahunan Forum yang baru untuk tahun 2025-2028.

Indonesia Mendukung Penuh Keberlanjutan Hutan Global

Indonesia telah menunjukkan komitmen yang kuat terhadap upaya pelestarian hutan global yang berkelanjutan melalui partisipasinya dalam United Nations Forum on Forest (UNFF) ke-19 di New York. Dalam forum ini, delegasi Indonesia, yang dipimpin oleh Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Alue Dohong, secara aktif terlibat dalam berbagai pembahasan strategis mengenai kebijakan hutan. Selain itu, Indonesia juga menyelenggarakan kegiatan tambahan seperti diskusi dengan para pakar dan pameran selama acara UNFF, yang menyoroti capaian dan upaya negara dalam mengelola hutan dan lahan secara berkelanjutan.

Langkah-langkah konkret yang diambil oleh Indonesia dalam mendukung hutan global yang berkelanjutan juga tergambar melalui berbagai kebijakan dan program yang disampaikan dalam forum tersebut. Misalnya, Indonesia telah melampaui target nasional dalam menurunkan tingkat deforestasi dan telah berkomitmen terhadap alokasi perhutanan sosial. Selain itu, melalui program seperti Indonesia’s FOLU Net Sink 2030, Indonesia berusaha untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dari sektor kehutanan dan penggunaan lahan lainnya, yang merupakan langkah nyata dalam mendukung upaya global untuk mengatasi perubahan iklim.

Tidak hanya dalam aspek kebijakan, Indonesia juga menunjukkan komitmen ekonomi terhadap pelestarian hutan global yang berkelanjutan. Melalui berbagai program pemberdayaan masyarakat dalam sektor perekonomian publik, Indonesia memperlihatkan bahwa pelestarian hutan tidak hanya merupakan tanggung jawab lingkungan, tetapi juga merupakan investasi bagi masa depan ekonomi negara. Dengan demikian, partisipasi Indonesia dalam UNFF dan upaya konkret yang diambilnya tidak hanya mencerminkan komitmen negara ini terhadap kelestarian hutan global yang berkelanjutan, tetapi juga kontribusi nyata dalam menjaga ekosistem hutan dunia untuk generasi mendatang.

Ajukan pertanyaan
1
Ada bisa yang kami bantu?
Halo Sobat Persada!
Apakah ada yang bisa kami bantu?